Butuhku... Diamku...

Bismillahirrahmanirrahim.. Futur!! Lemah iman, menurun, nggak ada semangat, astaghfirullah. Saya merasa itu, hiks  (-̩̩̩-̩̩̩-̩̩̩-̩̩̩-̩̩̩___-̩̩̩-̩̩̩-̩̩̩-̩̩̩-̩̩̩)

Ketika datang, semua datang. Sebaliknya ketika pergi, semua pun ikut pergi. Lagi dan lagi, sebuah pesan singkat masuk dari seorang sahabat muslimah yang begitu menjaga "jilbab"nya. Bukan pesan melalui hape, tetapi pesan hati. Hanya diri sendiri yang tau, merasakan apa yang orang lain nggak rasa.

Tuhan, saya butuh!! Kasih sayang, perhatian yang tercurah tak pernah lelah dari-Mu. 

Saya harapkan itu juga dari "seseorang" atau "orang lain" tapi tak kunjung datang, la tahzan Tha.. Innallaha ma'ana  Σ( ° △ °|||)?

Hanya Dia yang bisa menutup "kesendirian" ini dengan menghadirkan sedikit percikan perhatian, rasa rindu berkelana.

Kebutuhan yang berlanjut hanya mengunci suara. Dari hati yang bicara, semoga segera mendapatkan apa yang dibutuhkan. Robbi, jika ini kehendak-Mu, saya ikhlas. Di balik semua yang Engkau beri, tak pernah ada yang salah, semuanya istimewa dan luar biasa... Benarrrr*

Saat lemah lemas

Seharian badan kurang fit. Dadakan atau bukan kurang bisa dipastikan tetapi yang jelas kondisi seperti ini membuat aktivitas dan rutinitas biasanya terganggu, langsung atau nggak. Mau melakukan ini rasanya berat, ingin mengerjakan itu juga susah. Benar-benar kesehatan itu berharga, terlalu mahal untuk dinominalkan, nggak ternilai  `(o.O O.o)`

Seperti inilah.. Kesendirian ini juga terasa!! Rasanya jadi menambah lemahnya fisik. Psikis mempunyai peranan penting. Baru saya tau pengaruhnya seperti ini. Banyak pikiran, masalah, beban bakal membuat tubuh ngedrop.

I don't know exactly but I feel so down. I can't speak more. I wish God be with me always.. Just it..

Sebuah komentar kecil dari seorang teman yang nampaknya "bingung", lebih tepatnya "aneh" mungkin terhadap saya membuat saya langsung "jeglek".

Astaghfirullah.. Harusnya nggak perlu saya cerita ke orang lain!! Saya salah.. God, I beg Your pardon, sorry •♡•°˚°☺ ⌣̴͡͡i̲_i̲⌣̴͡͡ ⌣̴͡͡د̲⌣̴͡͡

Sederhana itu luar biasa

Sebuah pesan singkat mampir ke meja belajar. Lewat sebuah hape jadul keluaraan Finlandia, pesan itu mengisyaratkan makna besar. Meski hanya sebuah pesan kecil sebenarnya  (˘ʃƪ˘)

Nggak neko-neko, apa adanya.

Banyak yang melihat sesuatu dari kacamata materi tanpa dilihat nilai yang terkandung di dalamnya. Nilai apa itu? Bisa A, B, C, D atau.. Ohh no, bukan. Nilai moral yang bisa diambil.

Dari segelintir kata yang sering disebut "sederhana" itu bisa menjadi sesuatu yang benar-benar istimewa. Memang  (ノ＾ω＾)ハ(＾ω＾ )ノ

Anggapan sederhana perlahan tergerus di beberapa kalangan, berubah menjadi sesuatu yang justru sebenarnya sangat berbahaya. Benar yang termaktub dalam kitab suci (QS Al A'raf, 7:31).

Sebuah contoh sederhana kalau agama melarang untuk penganutnya memiliki pola hidup bermewah-mewahan, segala sesuatunya berlebihan, keluar dari kadar takaran semestinya*

Bisa dibayangkan misal berlebihan dalam makan ajja justru akan mendatangkan penyakit. Pemisalan yang lain dan mudah itu ketika melakukan pola hidup berlebihan pada penampilan. Seperti nggak terjadi apa-apa namun sesungguhnya hal itu bisa mengundang kejahatan. Astaghfirullah..

Jauh dari kata istimewa apabila kita menjalani segala sesuatu dengan tanpa rasa nyaman seperti itu. Mau ini ditakutkan begini, mau itu juga dikhawatirkan begitu. Masyaallah.. 

Mungkin saya sendiri pun juga masih belum seperti sesederhana yang dilihat, huhuhu. Semudah mengatakan!! Bismillahirrahmanirrahim.. Mudah-mudahan pelan-pelan bisa lebih baik, sederhana dan mencukupkan. Mau ini cukup, mau itu juga cukup, apa-apa cukup, barokah, hihi. Ditebak yang demikian itu akan membuahkan hasil yang luar biasa, insyaallah. Kitab-Nya jadi pedoman^^

Mereka ceriaku

Alhamdulillah hari ini menyenangkan. Pagi itu kumasuki kelas bawah, the youngest class of that school alias kelas satu, hihihi. Salam, doa dan ngecek kehadiran.. Ehh tiba-tiba ibu wali kelas masuk dan memberitahu waktu pelajaran off sejenak, pemeriksaan dari puskesmas setempat untuk anak-anak akan dilakukan. 

Ehh yaa hari ini diadakan pemeriksaan kesehatan untuk anak-anak. Masuk lah beberapa pegawai puskesmas yang bersangkutan dan jreng jreng.. Terlihat jarum suntik steril berjejer rapi seakan-akan melambai untuk minta dipanggil. Sontak mereka (anak-anak) lari dan berhamburan kesana kemari.

Dalam hati saya tersenyum, lucu lihat tingkah mereka. Mirip ketika saya kecil, hehehe  ƪ(ˆ▽ˆ)ʃ

Ada yang geret-geret, narik-narik saya menjauh dari kerumunan "Bu.. Bu... Siniiiii, aku nggak mau," kemudian menangis. 

Pemandangan lain tak kalah lucu, "Aku nggak mau disuntik, takut, dulu udah pernah," celotehnya sambil memegang salah satu lengannya.

Terlihat pula seorang anak laki-laki mondar-mandir kesana kemari sambil lari-lari kecil mengitari ruang kelas.

Tertegun sejenak dan kemudian terlontar pertanyaan "Lho, kamu lagi ngapain? Nanti capek lho, siap-siap yaa, sebentar lagi giliran kamu". Tanpa mikir panjang, si anak pun menyahut "Biar nggak grogi Bu," sambil senyum. Manisnya dia  ( ˘ з˘ )♬♪ ( ˘ з˘ )♬♪

Seiring berjalannya waktu, satu demi satu maju dan... Hasil akhir yang saya terima dari ekspresi mereka bervariasi. 40 persen mengatakan sakit, 30 persen berikutnya menangis dan 30 persen yang lainnya menganggap hanya seperti digigit semut. Endingnyaa... Mereka kembali tertawa!!

Alhamdulillah.. Seneng lihat mereka ceria. Di antara senyum bahagia mereka, saya merasa mempunyai energi positif besar! Semoga bisa selalu menjadi bagian dari cerita mereka  ƪ(‾ε‾)ʃ ƪ(ˇ▿ˇ)ʃ ƪ(‾ε‾“)ʃ ▹(ˇ⌣ˇ)◃ ƪ(˘ε˘")ʃ

Dia selalu ada

Lantunan asma Allah SWT, nama-nama mulia Tuhan menggema meramaikan suasana kamar kecil yang berbalut warna hijau daun di salah satu sisinya, menambah kesejukkan di malam sendiri.

Sunyi.. Dan terasa tanpa teman. Rasanya merinding kalau benar-benar direnungkan  (╥_╥)

Astaghfirullah!! Ayoolah stop pikiran itu, nggak bakal sendiri. Ada Dia yang menemani  (-'_'-)

Seperti udah ada dalam kitab-Nya...

"Dialah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, kemudian Dia bersemayam di atas 'Arsy. Dia mengetahui apa yang masuk ke dalam bumi dan apa yang keluar dari dalamnya, apa yang turun dari langit dan apa yang naik ke sana. Dan Dia bersama kamu di mana saja kamu berada. Dan Allah maha melihat apa yang kamu kerjakan." (QS Al-Hadid, 57:4)

Subhanallah.. Mudah-mudahan kesepian ini bisa mengantarkan kepada nikmatnya, lebih dekat kepada sang Pencipta. Semua ada hikmahnya bukan? Yaaa, I should have belief for Him, every time*

Tuhan maha cinta

Kebesaran hanya milik Tuhan Yang Maha Esa, Robb yang super mulia. Hari ini ingin berbagi kisah tentang semua yang berhubungan dengan cinta. Eitsss, cinta nggak hanya didefinisikan dalam hal sempit, antar lawan jenis ajja. Cinta yang besar adalah cinta manusia kepada Tuhannya. Kalau manusia mencintai hambanya, niscaya Tuhannya juga akan lebih dari mencintai hamba tersebut (◕‿-)

Coba dech yuk mencintai Tuhan, Allah SWT kita dengan lebih dan lebih dalem. Tiangnya harus dikuatkan dulu, pondasi iman. Sholat ontime nggak boleh terlupa beserta doa-doa yang menyertainya.

Lagi belajar juga sich untuk bisa konsisten, soalnya emang bener-bener dech, masih sering ngulur-ngulur waktu. Denger panggilan-Nya tapi "pura-pura" seakan nggak denger, payah, hiks. Dilarang ditiru!!

Misal kita bisa terus mencintai sang maha cinta dengan sepenuh yang kita punya, insyaallah keberkahan, keselamatan selalu menyertai. Yang penting tulus, percaya. Iman jangan sampai hilang (◕‿◕✿)

Kisah-kisah hari ini membuat saya tertegun, betapa dahsyatnya kekuatan cinta, cinta Tuhan maha cinta. Pemilik cinta seutuhnya, allahu akbar...

Cinta yang tergadaikan

Semudah itu cinta tergadai? Hilang pergi tanpa bekas? Berganti dengan yang baru dengan amat sangat mudahnya? Kok bisa yaa...

Bisa dong, semua karena kehendak Sang pemilik hati. Dia yang membolak balikkan hati manusia. Dia yang memberikan apa yang kita butuhkan, bukan apa yang kita inginkan. Sejujurnya memang kita lebih sering menginginkan sesuatu bukan karena benar-benar butuh. Salah!! Tapi itulah manusia. Dengan adanya Tuhan, dia yang memberi jalan terang  (◑‿◐)

Syukur alhamdulillah...

Cinta itu tergadai udah!! Dalam waktu hanya sekitar dua bulan ajja, perasaan simpati, suka, hilang entah kemana. Seperti butiran debu di tanah lapang, tak keliatan.

Nggak sengaja membuka pesan masuk, dari seseorang!! Diaaa.. Memberi "perasaan" itu, membuat tumbuh berkembang tapi dia pula yang menumbangkannya. Jauh memang tapi dekat rasanya!! Duluuuuu.. Sebelum "pegadaian rasa" itu dibuka  ٩(͡๏̯͡๏)۶

Digadaikan hanya demi seraut wajah manis, seelok bentuk fisik cantik, dan sesedap mata memandang. Tetapi aneh juga karena saya justru bahagia. Benar, bahagiaaaaa...

Alhamdulillah Allah menunjukkan jalan terbaik-Nya. Karena Allah-ku lah saya bisa seperti ini, berdiri tegak. Untung ajja nggak sampai jatuh terlalu dalam. Bahaya, menakutkan!! Bukan cinta karena Tuhan, hanya cinta karena rayuan, astaghfirullah. Malu rasanya kalau inget!!

Tapi itulah kenyataan. Yang harus dipegang sebenernya satu yang paling penting, pertama dan utama "agamanya". Udah titik!! Yang lain mengikuti insyaallah  (～o❤‿❤)～o

Semoga selalu diberi bimbingan Tuhan dan satu pelajaran yang mungkin bisa diambil yaitu mesti hati-hati dengan yang namanya hati, stop percaya rayuan. Hati bukan barang maenan dan nggak boleh asal gampang menggadaikan cinta kecuali hanya di pegadaian cinta dari-Nya, cinta yang digadaikan dengan iming-iming surga yang begitu indahnya, cinta yang rela dilepas demi terbentuknya pribadi yang tangguh, tak lain dan tak bukan hamba yang selalu mendapat rahmat-Nya*

Harta paling berharga

Inget film jaman dulu, "Keluarga Cemara" yang sempet jadi favorit banyak orang di masa itu?? Taun berapa tepatnya saya lupa, tapi memang bagus sich, film ketika masih kanak-kanak.

Teringat betul secuil lirik yang mengiringi drama keluarga sederhana itu  (●*∩_∩*●)

"Harta yang paling berharga adalah keluarga, istana yang paling indah adalah keluarga.."

Kayaknya gitu dech, lupa-lupa gimana gitu, hihi. Judul entri yang saya buat mengadopsi dikit lah dari penggalan lirik yang ada, unik sich, pas tepat sesuai sama tema yang ingin saya tulis.

Keluargaaa!! Ini nich yang saya mau omongin. Seneng banget rasanya bisa pulang ke kampung halaman. Nggak lama emang, hanya kurang lebih sepekan tapi dari waktu yang nggak lama itu pula saya merasa bahagia sekali, alhamdulillah. Bisa berkumpul bersama keluarga besar, bapak, ibuk, kakak, adik. Beruntung saya memiliki mereka. Bagi saya mereka harta saya paling berharga  •.¸¸.•´¯`•.♥.•´¯`•.¸¸.•.

Dengan memiliki harta itu saya merasa selalu ada, dibutuhkan, disayangi, lebih dalemnya kalau saya merasa Tuhan selalu dekat dengan saya. Susah dijabarkan juga, happy dech*

Nggak ada ruginya untuk terus menjaga harta yang kita miliki, penting dan perlu adalah harta yang begitu berharga, selalu ada untuk kita, keluarga. Thanks to Allah SWT who gives me them, my beloved family^^

Suaraku!!! Owhlala.. Laaalaaaa...

Nulis apa yaa? Oh iyaa, kisah hari ini ajja lah. Hmm, hari ini tuch rasanyaa... Lebih tepatnya ketika di sekolah. Baru kali ini ngadepin anak kelas empat yang benar-benar membuat saya "wow" dan "kecewa". Padahal bukan untuk yang pertama kalinya di kelas mereka :hammer

Udah pernah nyoba terjun di tiga sekolah yang berbeda dengan provinsi yang sama, semuanya beraneka. Mengisahkan cerita, pengalaman dan coretan hati yang bener-bener nggak serupa. Memang sich apapun itu berbeda, tapi yaa yang ini "luar biasa". Bisa membuat saya teriak-teriak sampai akhirnyaaa...

Sakittttt!! Baru kali pertama ini pula saya sakit karena "di depan anak sekolah dasar", ckck. Sakit apa? Pasti berhubungan dengan teriak meneriaki, hohoho.

Perihnya tenggorokan ini   Σ(ﾟДﾟ) Σ(￣。￣ﾉ)ﾉ

Yaa ampun!! Saking ramenya ini anak kelas empat. Haduhhhhh.. Dinasehati pelan-pelan ngeyel, dikerasi malah nglawan, masyaallah. Ketika curhat ke guru yang lain, ehh dilalah sama ajja. Pada ngeluh semua.. OMG*

Anak-anak yang manis kenapa nggak mau bersikap yang manis juga^^

Huaahhhh, lagi nyari referensi, ada nggak sich yang tau jurus menaklukan anak kecil (usia 10 tahunan), sekolah dasar dan sedikit lebih "rusuh" daripada yang sewajarnya??! Please kalau ada bantu saya menjawab tanda tanya ini  (►_◄)

Rasanyaa.. Pengen ngeluh, astaghfirullah!! Satu kelas ajja. Yang lainnya aman terkendali, yang ini malah lari sendiri, huhuhu. Padahal tenggorokan ini udah menjadi saksi  (˘o ˘") ƗƗå∂ɐω̃̃ƗƗ·̵̭̌«̶⌣

Asa terpendam.. TPSU !!

Allahu akbar... Allahu akbar.... Karunia Tuhanku yang maha tinggi, maha segalanya!! Robb penyayang hamba-hamba-Nya.

Tuhannnn.. Rintihan kecil ini mengingatkan saya akan seseorang di suatu tempat yang sebenarnya nggak jauh dari saya sekarang berada. Tempat yang dulu rutin saya kunjungi tapi sekarang sama sekali nggak pernah saya jenguk, barang sebentar, walau hanya lewat mampir. Menoleh pun enggak, astaghfirullah  (⌣́_⌣̀)

Teringat tempat yang begitu amat sangat berarti bagi saya selama tujuh tahun lebih ini. Daerah dimana saya bisa belajar banyak tentang kehidupan yang sebelumnya nggak pernah saya terima dimanapun. Di sanalah saya menemukan semua itu, nilai positif dari alur cerita manusia, luar biasa.

Hati kecil bicara, keinginan ada!! Semoga suatu saat bisa kesana lagi, dapat lebih dari yang dulu biasanya.

TPSU!! Insyaallah suatu saat mudah-mudahan saya bisa nengok kesana lagi, bertemu mereka, amiiinn*

Tuhan bimbing hamba yang kecil ini untuk mulai melakukan hal kecil untuk orang yang besar Robbi. Pada-Mu kami memohon, meminta. Pada-Mu pula kami kembali  ƪ(°͡▿▿▿▿▿▿°")͡ƪ

Saudariku... Sahabatku...

Tulisan kecil di pagi yang adhem. Ehh lebih tepatnya coretan yang nggak penting ding (untuk orang lain), sepertinya... Tapi begitu berharga untuk saya. Di liat dari segi apa?! Nggak bisa diutarakan  ː̗̀_-|ː̖́ ː̗̀*-|ː̖́

Rasanya hati ini "diketuk", "dipanggil panggil". Mirip banget dengan seorang tamu yang komplit dengan tas ransel gedhenya di punggung dan menenteng tas jinjing yang lain di salah satu tangannya.

Banyak juga bawaannya!! Seperti itulah perumpamaannya... I mean...

Datang hanya dari sedikit pembicaraan tetapi besar yang disampaikan. Tiba-tiba, nggak disangka dannnnn... Endingnya "senyum", lalu "pergi".

Subhanallah.. Alhamdulillah... Terima kasih yaa Allah, Robb semesta alam.

Pelajaran mulia beberapa menit lalu telah Kau berikan dari seorang yang jauh tapi dekat, saudara seiman, seperjuangan^^

Kalau Kau sudah berkehendak, benar-benar Kun Fayakun  '(˘⌣˘)ε˘`)

Yaa Allah, jadikan kami selalu hamba yang selalu bersyukur dengan apa yang ada, semuanya. Tetapkan iman dan islam kami, jauhkan kami dari segala mara bahaya dan nikmat dunia yang tidak membawa kami pada nikmat akhirat-Mu. Hanya pada-Mu kami kembali  (っ˘з˘)っ (っ˘з˘)っ

“Dunia adalah perhiasan, sebaik-baiknya perhiasan adalah wanita yang sholehah” (HR.Muslim)

I wanna be the real wanita sholehah... with her... with everyone who loves Allah SWT, amiinnnnnn allahuma amin. Syukron jazilan*

Tuhan, aku jatuh cinta !!

Pernah nggak sich ngerasain yang namanya jatuh cinta? Jatuhhhh... Iyaa, harusnya jatuh itu sakit tapi untuk khusus yang satu ini, mungkin nggak sakit kali yaa, justru rasanya indah euy, serasa penuh bunga-bunga  *.:｡✿*ﾟﾟ･✿.｡.:* ✿ ✿

Eitttssss, tapi sebenarnya dari arti kata jatuh sendiri itu benar, kembali ke sakit. Menurut saya mah jatuh itu sakit (bisa jadi) misal jatuhnya nggak dilandasi "rasa ikhlas dan tulus", lho kok gitu? Bingung?! Samaaa, saya sendiri juga iyaa, hihihi.

Harus ikhlas karena Tuhan, tulus lillahi ta'ala, بِسْــــــــــــــــــــــمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم

Seperti ini nich yang saya rasakan. Kayaknya lagi jauh cinta dech sama Riooooooooo.. Ohh Rioo!!! Rio itu lho, aktris yang mirip banget sama Vidiiiiiii... AL.... Diaa..... Nooo... Hkhkhkhk*

Seneng dech liatnya, cakep pisan, sampai kebayang-bayang... LEBAI!!

Yaa yaaa, saya seneng cuma dari face ajja (jujur nich), hehee. Hmm, akhirnya apa? Jatuhhh = sakit.. Karena nggak ada rasa ikhlas dan tulus, suka karena Tuhan. Terlalu mendramatisir nggak apa dech  •╰☆╮•˚•╰☆╮•˚

Bisa dibilang sakit jelas sebab yang dirasakan bukan perasaan nyaman, tenang, dan kawan-kawannya itu. Hanya SENANG!! Wahhh, saya nggak mau kalau gitu. Harusnya khan berimbang sama yang namanya NYAMAN dkk.

Hummm, musti ditata lagi ini hati, lebih-lebih mata hati, hehee. Jatuh cinta sama Rio??! Boleehhhhhh, asal sekedar "biasa", nggak boleh yang namanya "luar biasa", karena yang sesungguhnya itu adalah milik Tuhan. Luar biasa, maha segalanya berasal dari Tuhanku, Allah Azza Wa Jalla.

Jatuh cinta pada-Nya hukumnya wajib, kudu, harus!! Dijamin cinta pada-Nya dan dari-Nya dengan hati yang bersih, tulus ikhlas bisa membawa kepada kenikmatan yang tiada tara, surga indah balasannya. Satu lagi, nggak bakal ada yang namanya jatuh = sakit  °~[O_o]~°

Ayoo kita mencintai Tuhan, pertama dan utama, yesterday, today and tomorrow, forever.. Always^^

Bercanda boleh, asal...

Bismillah... Begitu pentingnya menjaga lisan. Lisan yang kurang terjaga bisa melukai hati saudaranya!! Humm, saudara sesama umat-Nya. Bukannya manusia diciptakan untuk saling menghormati dan menyayangi? Is it right?! Of course.. I'm anxious about his "celotehan". The joking words kill me.

Oke.. Let me tell you something in confidence. Simple and deep ♐♐ (̾●̮̮̃̾•̃̾)۶ ~

Do you ever heard about "perempuan menggunakan perasaan sedangkan laki-laki menggunakan akal logika". Yaa kurang lebih seperti itu lah!! Banyak perempuan cenderung mudah "tersentuh" dan "terluka".

Look at the example. Misal seorang laki-laki menganggap suatu kata or guyonan itu biasa (topik tertentu), tapi bisa jadi untuk si perempuannya justru sebaliknya. Menjadi sesuatu yang paling nggak disukai! Pasti tentu karena bisa ditambah kalau nggak semua orang suka bercanda, mudah bergaul dengan sesuka hati ketawa ketiwi di sana sini, waaahhh.. Semuanya itu ada batasnya, hal positif sekalipun. Ada porsi, takaran dan alangkah baiknya untuk nggak terlalu berlebihan  (︶︿︶)☄

Kecewaa.. Tapi yaa sudah, mungkin lagi sensitif juga jadi mudah "kena" di perasaan, ckckck. Hati berubah*

I'm going to wait. I wish... *Sorry*

Satu lagi, mengkutip dari kata-kata seseorang yang sangat saya angguki setuju "dengan tulisan, saya bisa marah, mengeluarkan unek-unek dengan cara yang (insyaallah) lebih terhormat". Semoga sesuai harapan  ♥╣[-_-]╠♥

I'm quite sure of his honesty. Thanks for the kindness, everything...

Lebih dari bidadari

Seharian listrik ngambek.. It means that mati mati melulu, huu!! Pagi sampai siang tuch listrik meninggal, ehh pas malemnya (baru ajja nyolokin kabel di pc) tiba-tiba wafat juga. Barengan satu daerah semuanya gelap!! Pengen ngeluh tapi untuk apa? Nggak ada gunanya, nggak bisa merubah keadaan, harus disyukuri apapun itu. Efeknya lebih indah khan??! Hihihi  (¬˛¬)

Beneerrr banget! Indahh.. Jauh lebih indah. Bayangin ajja, saya menemukan something. Di saat seperti itu, tiba-tiba muncul pesan singkat yang di dalamnya mengandung informasi sangat berharga (menurut saya).

Sebuah blog dari muslimah muda tertoreh di sana. Penulisnya baru ajja memulai kehidupan kekalnya di dunia yang berbeda karena suatu kecelakaan yang nggak pernah satu orang pun harapkan. Yaa, itulah takdir tapi insyaallah dia (penulis) menutup mata dalam keadaan yang paling mulia, khusnul khotimah, aminnn allahuma amin.

Blog yang berisi coretan-coretan kecil bermakna dan mampu memberi energi positif untuk pembaca telah menjadi sebuah perwujudan dari angan penulis tersebut. Sarat informasi dan renungan berbau iman dari hati yang tulus. Salut dech sama penulisnya (http://novilialutfiatul.wordpress.com/)  ♥ ♥ ^^_____^^ ♥ ♥

Membaca beberapa artikel yang ada bisa membuat terketuk dan merasakan "sesuatu". I don't know exactly but I feel it. Bermanfaat untuk sesama. Terima kasih yaa udah pernah nulis semua itu. Semoga bidadari di surga cemburu padamu karena sebenarnya kamu lebih dari bidadari. Tempatmu adalah di sisi Tuhan yang paling baik, aminnnnnnnnnn.. Innalillahi wa innailaihi rojiun.

Ehhh ehhh... Tungguuuu bentar!! Alhamdulillah euy, hiduuuppppp lagi!! Berarti mati surinya nggak lama, horee bisa lanjut online  ヾ(＠⌒ー⌒＠)ノ

Pandangan laki-laki (part 5)

Ini isi angket yang terakhir!! Masih ada sich beberapa yang belum saya publish, tapi sepertinya nggak (jadi) saya publish karena .... (rahasia pribadi), hihi. Tapi yang jelas terimakasih untuk temen-temen yang udah meluangkan waktu, tenaga, pikiran dan pulsa untuk menjawab beberapa pertanyaan ringan yang saya kirim. Thanks banyak banyak  »-(¯'v'¯)-»

Jawaban yang menurut saya cukup terperinci, jelas dari seorang teman. Pendapatnya... Pandangannya...

1. Kamu kan laki-laki, pernah suka sama perempuan khan mesti? Nah, gimana sich tanda-tanda atau ciri-ciri laki-laki itu suka sama perempuan? 
 

Jawab: suka curi-curi pandang gitu, suka menyapa, biar lebih dekat.

2. Bagaimana cara mengetahui kalau laki-laki itu serius senang atau suka dengan perempuan?
Jawab: mungkin dari rasa perhatian, kadang juga cemburu, suka cari-cari cara untuk lebih mengenal si perempuan. Jika laki-laki itu serius, dia tidak keberatan untuk bertemu dengan keluarga perempuan.

3. Apa yang biasa disukai laki-laki dari perempuan?
Jawab: yang disukai laki-laki tentu saja jika sang perempuan juga perhatian sama dia, sikapnya juga.

4. Apa yang membuat laki-laki illfeel sama perempuan?
Jawab: jika sang perempuan cuek dan lebih akrab dengan laki-laki lain.

5. Untuk laki-laki, menurut kamu, seberapa pentingkah arti jujur dan berani dalam "perasaan"? Perlukah rasa "senang" itu diungkapkan?
Jawab: perlu, tapi kadang-kadang perasaan itu tidak terungkap secara terus terang, perlu menunggu waktu yang tepat. Jujur dan berani itu penting dalam mengungkap perasaan. Ketika laki-laki itu serius, dia berani untuk menikah, bukan sekedar pacaran.

Wow... Jawaban yang oke punya, nuwun banyak yaa teman  __/\___\0/____ (◡‿◡✿)

Pandangan laki-laki (part 4)

Haiiii.. Ini ketinggalan udah beberapa hari, ckckck. Sorry.. Bahan blog selanjutnya dengan topik yang belum beralih, masih seputar cara pandang mereka calon imam di keluarga. Harusnya saya publish kemaren-kemaren, tapi ini karena sesuatu hal jadi baru sekarang  ಞ(ల˙◡˙ల)ಞ

Singkat juga sich jawabnya...

1. Kamu kan laki-laki, pernah suka sama perempuan khan mesti? Nah, gimana sich tanda-tanda atau ciri-ciri laki-laki itu suka sama perempuan? 

Jawab: salah satunya respek.

2. Bagaimana cara mengetahui kalau laki-laki itu serius senang atau suka dengan perempuan?
Jawab: check di jawaban no lima (hihihi)*

3. Apa yang biasa disukai laki-laki dari perempuan?
Jawab: salah satunya bisa mencontoh sikap (perempuan sering lebih rapi dalam segala hal daripada cowok), termasuk belajar, dsb.

4. Apa yang membuat laki-laki illfeel sama perempuan?
Jawab: tentang sikap ego masing-masing yang memang berbeda.

5. Untuk laki-laki, menurut kamu, seberapa pentingkah arti jujur dan berani dalam "perasaan"? Perlukah rasa "senang" itu diungkapkan?
Jawab: kalau memang serius, seharusnya (walaupun tidak menutup kemungkinan yang lain) salah satunya akan mengungkapkan perasaannya ketika memang sudah saatnya ketika memang sudah saatnya (misal siap lahir batin), kalau diungkapkan waktu belum siap (materi lahir batin) mau menunjukkan benar-benar serius pakai apa (pakai kata-kata) sulit bisa mempercayakan masa depan hanya percaya dengan kata-kata (walaupun ada dari sekian banyak).

Terima kasih atas bantuannya dalam mengisi angket saya yaa anonim ˚˚°:p[н̲̅e̲̅н̲̅e̲̅н̲̅e̲̅]˚˚°:p[н̲̅e̲̅н̲̅e̲̅н̲̅e̲̅]˚˚°:p

"Kucing" dan "tikus"

Bawaannyaa.. Mengeluh melulu  ː̗̀3-|ː̖́ ƗƗںƗƗυƗƗںƗƗυƗƗںƗƗυː̗̀3-|ː̖́

Mirip film kartun populer yang banyak digemari anak-anak kecil. Apalagi kalau bukan si kucing Tom and si tikus Jerry.

Tau khan cerita tentang kedua tokoh kartun itu? Gimana kehidupan atau alur cerita mereka?! Saya rasa semua tau. Dari yang kecil sampai yang dewasa nggak asing sama kucing dan tikus yang hobi berantem itu, hehehe.

Walau begitu tetap keren  (っ=ˆヮˆ=)っ ~ ♥

Beda sama "kucing" dan "tikus" malam ini. Bukan fiktif, cerita dongeng atau sejenisnya! Nyata dan benar-benar ada. Numpang nyewa istilah ajja dan yang pasti ceritanya nggak beda jauh sama mereka yang ada di tivi. 

Satu lagi bedanya.. Kalau yang ini nich buat jengkel, bukan menghibur, jelas beda sama yang biasa dilihat, hmm  J̶̲̥̅̊ǚǚòó◦°˚ ˚°◦òóћћ  (っ╯_╰c)

Berantem, arrghhh.. :(((